Infonews,Sijunjung -- Setelah sukses menyelenggarakan Rakornas Geopark tahun 2023 di Kabupaten Sijunjung, Rakornas tahun 2024 dilaksanakan di Kebumen, Jawa Tengah.
Kegiatan yang diselenggarakan Bapenas dan Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI) itu, diikuti oleh delegasi Geopark se-Indonesia pada 4-7 Desember 2024.
Geopark Indonesia (KNGI) 2024 keberlanjutan. Geopark merupakan salah satu contoh konsep marajemen pengembangan ekonomi dan kawasan dikelola secara berkelanjutan. Didukung oleh kekayaan geologi, keanekaragaman hayati.
Keberlanjutan dan upaya transformasi ekonomi dengan menciptakan nilai tambah dari kakayaan alam dan budaya utamanya untuk kesejahteraan masyarakat lokal dan kelestarian alam.
Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional Pengembangan Taman Bumi (Geopark)
Indonesia Tahun 2021-2025. Selain itu, untuk memperkuat kelembagaan geopark pada
tingkat nasional, telah diterbitkan Keputusan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman
General Manager (GM) Geopark Silokek, DR.Zefnihan pada kesempatan tersebut juga melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Geopark Ujung Kulon.
MoU meliputi perencanaan, konsultansi, pendidikan, pelatihan serta pemberdayaan masyarakat diantara kedua belah pihak.
Selain itu, Rakornas ini juga menghasilkan putusan terkait pengajuan revisi Perpres Nomor 9 tahun 2019 tentang Organisasi KNGI.
Hal itu mengingat tidak ada lagi Menko Maritim dan Investasi dalam Kabinet Merah Putih. Selama ini KNGI dipimpin oleh Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan.
Selanjutnya, yang tak kalah menarik pada Rakornas KNGI 2024 yang dihadiri oleh Bappenas, Kementrian terkait , dewan pakar dan seluruh delegasi geopark se Indonesia ini juga membahas masalah kelembagaan dan pendanaan serta pembiayaan Geopark.(Danus)
Post a Comment