April 2025

Infonews|Mentawai - Menyambangi masyarakat dalam melaksanakan tugas sebagai aparat teritorial di wilayah tidak ada istilah libur, sepanjang ruang waktu, Bintara Pembina Desa (Babinsa) selalu melakukan silahturahmi dengan warga binaan.


Seperti yang di lakukan Babinsa Koramil 02/Muara Siberut, Serda L Hutagalung melakukan komunikasi sosial dengan salah satu warga Jhin Saurei di Dusun Muara Siberut, Desa Muara Siberut, Kecamatan Siberut Selatan, Kepulauan Mentawai, Sabtu (19/4/2025).


"Komsos kali ini berbagai hal yang di kupas salah satunya terkait perekonomian warga yang di setiap hari menjadi rutinitas warga" sebutnya.


Meski hanya sebagai wiraswasta, untuk menjalankan aktivitas harus fokus pada sebuah pekerjaan dalam memenuhi kebutuhan keluarga, tutur Babinsa dalam motivasi komsosnya.


Ia mengatakan, kegiatan menyambangi warga binaan melalui komsos ini guna memotivasi masyarakat yang berprofesi sebagai wiraswasta untuk lebih semangat sekaligus menjalin silahturahmi.


"Ini salah satu pendekatan dengan warga binaan melalui kegiatan komsos agar silahturahmi terus terjalin dengan baik serta memonitor wilayah" ucapnya mengakhiri, (Ers).



Editor : Tim Redaksi

 

Infonews|Mentawai - Menyukseskan sebuah kegiatan di dasari dengan kebersamaan dan kekompakan agar progres yang sudah siapkan dapat berjalan dengan baik yang berdampak  langsung kepada masyarakat.


Hal demikian di sampaikan Babinsa Koramil 04/Sikakap, Kodim 0319/Mentawai, Sertu Angerago Gea saat komsos dengan Kanit Binmas Polsek Sikakap di salah satu rumah makan yang berada di Sikakap.


"Dalam menjalankan tugas, kita harus melakukan kolaborasi agar kegiatan berjalan sukses dan progres kita lakukan sampai kepada masyarakat" ucapnya, Jumat (18/4/2025).


Tak kalah pentingnya juga Keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) harus di sosialisasikan ditengah masyarakat, agar bersama-sama menjaga wilayah, ujarnya lagi.


"Kebersamaan dalam kegiatan komsos ini bagian dari silahturahmi, guna memperkuat hubungan emosional antara TNI-Polri khususnya di wilayah Koramil 04/Sikakap" imbuhnya, (Ers).



Editor : Tim Redaksi

 

Infonews|Mentawai - Sebagai aparat teritorial selalu mengingatkan warga binaannya untuk selalu mengantisipasi kondisi cuaca yang tidak menentu di wilayah Kepulauan Mentawai, agar dalam melaksanakan aktivitas tidak terjadi kecelakaan kerja.


"Melihat kondisi cuaca saat melaksanakan aktivitas sangat penting di lakukan, supaya tidak terjadi musibah" sebut Babinsa Koramil 03/Sioban, Kodim 0319/Mentawai, Serka Robin Sianturi saat komsos dengan warga di Dusun teitei pabobokkat, kamis (17/4)2025).


Dia menyampaikan, dengan kondisi cuaca tidak menentu para nelayan harus mewaspadai kondisi cuaca ekstrem serta tidak memaksakan untuk pergi melaut.


Nah, ketika cuaca kurang baik, perlu ada alternatif lain untuk mengais rejeki di daratan untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan tidak musti melaut ketika saat kondisi cuaca buruk.


Ia mengatakan, monitoring wilayah yang di lakukan ini sekaligus mengingatkan warga binaan khususnya bagi nelayan untuk selalu waspada dengan cuaca ekstrem.


"Melalui komsos yang kita lakukan ini merajut silahturahmi agar lebih dekat dengan warga binaan serta berbagi informasi di lapangan" pungkasnya, (Ers).



Editor : Tim Redaksi

Infonews|Mentawai - Tim Satresnarkoba Polres Mentawai berhasil mengamankan 5 orang tersangka yang diduga melakukan tindak pidana memiliki, menguasai, atau menyediakan narkotika golongan I jenis ganja kering.


Pengungkapan terhadap kasus tindak pidana narkotika golongan 1 jenis ganja kering ini, Tim resnarkoba berhasil menangkap 5 orang pelaku di TPI km.2 Dusun Karoniet, Desa Tuaoeijat, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai, Minggu (13/4/2025) sekira pukul 22.00 WIB.


Kasat Resnarkoba Polres Kep. Mentawai, IPTU Ali As Mardoni, S.H., menjelaskan, penangkapan terhadap 5 orang pelaku ini, Tim resnarkoba mendapat informasi adanya transaksi pembelian narkotika jenis ganja kering di TPI Km.2 Dusun Karoniet, Desa Tuaoeijat, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai.


Kemudian Tim resnarkoba turun kelapangan untuk melakukan penangkapan dan penggeledahan di sebuah rumah yang berada di km.2 Dusun Karoniet. Dari penggeledahan itu, tiim berhasil menemukan barang bukti 1 paket hanja kering yang dibungkus kertas koran dan dilapisi plastik bening, serta 1 buah puntung rokok sisa pakai.


Dalam penggeledahan itu, Tim resnarkoba berhasil mengamankan 5 orang pelaku yaitu inisial M (31, ID (37), A (24), III (29) dan E (29.


Dia menyebut, kelima pelaku yang di amankan ini di duga melakukan tindak pidana memiliki, menguasai, atau menyediakan narkotika golongan I jenis ganja kering.


Terhadap kelima pelaku saat ini sudah di amankan di Mako polres Mentawai bersama barang bukti untuk proses penyidikan lebih lanjut.


Kapolres Mentawai, AKBP Rory Ratno A., S.E., M.M., M.Tr.Opsla, menegaskan,bahwa pihaknya akan terus melakukan upaya pemberantasan narkoba di wilayah hukum polres Mentawai dan tidak toleransi bagi pelaku narkoba.


Lanjut di katakan, pengungkapan kasus narkoba ini guna mendukung Asta Cita point ke-7 tentang narkoba, yaitu meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mencegah dan memberantas peredaran narkoba.


"Dalam hal ini, Polres Mentawai menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran narkoba serta meningkatkan keamanan kepada masyarakat, agar tetap menjahui perbuatan melawan hukum" pungkasnya.



Editor : Tim Redaksi

Infonews|Mentawai - Kegiatan komsos merupakan bagian tugas pokok babinsa yang bertujuan agar mudah mendapatkan informasi dan menjalin hubungan baik dengan warga binaan sehingga terwujud kemanunggalan TNI dengan rakyat.


Hal itu di sampaikan Babinsa Koramil 02/Muara Siberut, Kodim 0319/Mentawai, Serka Sopiandi saat Komunikasi Sosial (Komsos) dengan warga binaan yang berprofesi sebagai buruh di Desa Muara Siberut, Kecamatan Siberut Selatan, Kepulauan Mentawai, Rabu (16/4/2025).


Disela dalam komsos, Babinsa menghimbau kepada Bapak Palmaik untuk selalu memperhatikan faktor keamanan dalam bekerja, sehingga saat melaksanakan tugas memberikan rasa aman.


Tak hanya itu, Babinsa juga mengajak warga binaan untuk peduli terhadap lingkungan, agar lokasi aktivitas nyaman dan aman tidak mudah terserang penyakit.


Ia mengatakan, kegiatan komunikasi sosial ini selain terjalin hubungan silaturahmi juga terbangun komunikasi yang baik dengan warga binaan dalam menunjang tugas di wilayah.


Ditempat yang sama Bapak Palmaik sangat mengapresiasi dan mengucapkan banyak terima kasih kepada Babinsa, tanpa mengenal waktu dan lelah selalu ada untuk membantu warga, dan selalu memotivasi warga untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan.


Kegiatan Babinsa ini sangat kita apresiasi, karena memberikan dampak positif kepada warga binaan yang di sambangi, setidaknya memberikan motivasi dan semangat kepada masyarakat" ucapnya mengakhiri, (Ers).



Editor : Tim Redaksi




Infonews,Padang – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre II Sumbar terus berkomitmen untuk menyediakan layanan transportasi publik yang aman, nyaman, dan inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk anak-anak. Dalam rangka menciptakan pengalaman perjalanan yang ramah anak, KAI Divre II Sumbar menghadirkan berbagai fasilitas dan program inovatif yang mendukung kebutuhan keluarga selama bepergian dengan kereta api.


Kepala Humas KAI Divre II Sumbar, Reza Shahab menyampaikan bahwa ada beberapa fasilitas yang telah disiapkan antara lain ruang laktasi, area bermain anak di beberapa stasiun utama, serta fasilitas sanitasi yang bersih dan ramah bagi anak. Selain itu, KAI Divre II Sumbar juga memberikan pengalaman edukatif melalui pembelian tiket rombongan perjalanan sekolah atau wisata edukasi, untuk mengenalkan anak-anak pada moda transportasi massal sejak usia dini.


Berikut syarat dan ketentuan pembelian tiket rombongan KA Lokal di wilayah Divre II Sumbar sbb :

a. Rombongan minimal berjumlah 20 orang

b. Surat permohonan rombongan  diajukan mulai 14 hari sebelum jadwal keberangkatan dan selambat-lambatnya 8 hari sebelum jadwal keberangkatan.

c. Surat permohonan berisi :

- Nama rombongan

- Nama perwakilan rombongan dan no hp yang dapat dihubungi

- Jumlah anggota rombongan

- Daftar anggota rombongan ( list nama dan no identitas/nik )

- Jadwal keberangkatan (hari/tanggal & jam keberangkatan)

- Relasi perjalanan

d. Wajib tiket dimulai dari usia 3 tahun keatas disertai no identitas/nik.

e. Anak usia dibawah 3 tahun yang ingin duduk sendiri harus mempunyai tiket.

f. Pembayaran biaya rombongan dilakukan melalui nomor virtual account

g. Setelah ada bukti lunas pembayaran biaya rombongan akan dibuatkan berita acara kesepakatan.

h. Rombongan yang telah melakukan pembayaran, tidak dapat melakukan pembatalan tiket, pengembalian biaya, perubahan jadwal, dan perubahan jumlah penumpang.

i. Kedatangan penumpang rombongan minimal 30 menit sebelum jadwal keberangkatan.

j. Perwakilan rombongan akan dihubungi oleh petugas loket jika tiket telah selesai dicetak.

k. Setiap angkutan rombongan wajib patuh dan taat terhadap aturan pt. Kai yang berlaku.


“KAI Divre II Sumbar menyadari pentingnya menciptakan ruang yang aman dan nyaman untuk anak. Kami berupaya memberikan layanan yang tidak hanya efisien, tapi juga mendukung perlindungan anak dan keluarga,” ujar Reza.


“KAI berharap kereta api tidak hanya menjadi pilihan transportasi utama, tetapi juga menjadi bagian dari perjalanan yang menyenangkan dan berkesan bagi keluarga Indonesia”, tutup Reza.

Infonews|Mentawai - Sebagai Aparat teritorial dalam menjalankan tugas selalu memberikan yang terbaik kepada warga binaan, baik itu secara pikiran, dukungan termasuk pemberdayaan dalam peningkatan ekonomi masyarakat.


Kegiatan ini selalu menjadi tugas yang di lakukan Babinsa di lapangan dalam membantu kesulitan masyarakat serta betukar informasi terkait soal kewilayahan.


"Kita sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) selalu menyuport usaha yang akan di lakukan warga binaan, guna memenuhi kebutuhan keluarga" ucap Babinsa Koramil 04/Sikakap, Kodim 0319/Mentawai, Serka jafril saat komsos  dengan warga binaan di dusun mapinang, Selasa (15/4/2025).


Dia menyebut, komunikasi sosial yang di lakukan ini sebagai bentuk motivasi kepada warga binaan yang berprofesi sebagai wiraswasta dalam membangun usaha perbengkelan.


"Apapun usaha yang di lakukan warga binaan, kita selaku Babinsa selalu memberikan support dan motivasi agar usaha yang mereka lakoni berkembang" ujarnya.


Disisi lain tujuan kegiatan ini juga guna menjalin hubungan baik dengan masyarakat serta terjalin hubungan emosional dengan warga binaan, tandasnya, (Ers).



Editor : Tim Redaksi


Oleh : Duski Samad (Ketua Yayasan Islamic Centre Syekh Burhanuddin)

Infonews - Iniiasiasi pendirian TV Syekh Burhanuddin ini adalah panggilan untuk mengisi ruang dunia maya berupa penguatan DIgitalusasi, Pendidikan, Dakwah, kearifan lokal dan jejak keulamaan syekh Burhanuddin ulama pengembangan Islam di Minangkabau (wafat 1111H/1699M).


Pilihan mengabadikan nama Syekh Burhanuddin pada Yayasan Islamic Centre Syekh Burhanuddin yang menjadi badan hukum penyeleggara Sekolah Tinggi Syekh Burhanuddin sejak 1978 lalu adalah keinginan kuat untuk mewariskan cahaya keilmuan dan hikmah yang beliau tinggalkan.


TV Syekh Burhanuddin menetapkan Tagline : "Mewarisi Cahaya, Menebar Hikmah Dari Ulama Minangkabau untuk Dunia” yang intinya pembakar semangat bagi pekestarian khazanah keilmuan, keislam dan kearifan lokal adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah.


VISI yang diusung adalah menjadi media digital rujukan dalam pelestarian, pengembangan, dan penyebaran nilai-nilai pendidikan, dakwah dan tradisi Islam rahmatan lil ‘alamin berbasis warisan keulamaan Syekh Burhanuddin.


Visi di atas dipertegas dengan MISI :


1. Menyajikan informasi pendidikan, dakwah, kajian, kearifan lokal dan sejarah keulamaan Syekh Burhanuddin.


2. Menjadi platform literasi Islam moderat berbasis pendidikan, tradisi dan intelektualisme Surau, Halaqah, Pondok Pesantren dan Tuanku


3. Mengembang kan dakwah kreatif dan edukatif untuk generasi muda, kaum milinial, dan pegiat media sosial melalui media digital.


4. Memfasilitasi jejaring keilmuan, alumni, dan institusi yang mengusung nilai-nilai tasawuf, tarbiyah, dan tarekat dan tradisi keulamaan Syekh Burhanuddin dan ahlussunah wal jamaah. 


5. Mendukung pengembangan ekonomi syariah, pendidikan, dan zakat sebagai pilar kemandirian umat.


Urgensi Media


Media, dalam berbagai bentuknya cetak, elektronik, digital memiliki peran strategis dalam membentuk persepsi, menyebarkan informasi, dan memobilisasi masyarakat. Dalam konteks pendidikan Islam dan gerakan keumatan, media bukan hanya alat bantu, tetapi menjadi instrumen dakwah dan transformasi sosial.


Pendidikan Islam dalam Era Digital.


Akses Informasi Media memudahkan masyarakat mengakses ilmu keislaman dari berbagai sumber terpercaya, termasuk kajian ulama, kitab-kitab klasik, hingga fatwa kontemporer.


Pembelajaran Fleksibel: E-learning, video dakwah, podcast, dan platform belajar daring menjadi sarana efektif dalam menjangkau generasi muda yang melek teknologi.


Internalisasi Nilai: Melalui konten visual dan audio yang menarik, nilai-nilai Islam seperti akhlak, tauhid, dan syariah dapat ditanamkan lebih kuat dan kontekstual.


Media dan Gerakan Keumatan.

Membangun Kesadaran: Media berperan penting dalam menyuarakan isu-isu keumatan, seperti kemiskinan


Profil Syekh Burhanuddin Dalam Media


Berikut penjelasan singkat dan sistematis tentang Syekh Burhanuddin Ulakan dan pengaruh paham keagamaannya


Syekh Burhanuddin Ulakan. Nama lengkap : Syekh Burhanuddin bin Syekh Abdullah

Lahir Ulakan, Pariaman, sekitar abad ke-17 Wafat : Ulakan, 1704 M, Guru utama Syekh Abdurrauf As-Singkili (Syiah Kuala) di Aceh

Mazhab Syafi’i (fiqih), Asy’ari (akidah), dan pengamal tasawuf Tarekat Syattariyah


Paham Keagamaan Syekh Burhanuddin


1.Fiqih


Bermazhab Syafi’i, selaras dengan arus utama keislaman di Nusantara.


Menekankan pentingnya ijtihad dalam bingkai mazhab, dan menghormati hukum adat selama tidak bertentangan dengan syariat.


2.Akidah


Menganut akidah Asy’ariyah, yang moderat, adaptif, dan menyeimbangkan antara akal dan wahyu.


Menghindari takfiri (pengkafiran) dan mengedepankan sikap tasamuh (toleran) dalam menyikapi perbedaan.


3.Tasawuf


Mendalami dan menyebarkan Tarekat Syattariyah, dengan penekanan pada:


Pembersihan jiwa (tazkiyatun nafs) Zikir, wirid, dan suluk

Adab terhadap guru (murshid) dan sanad keilmuan.


Model tasawuf yang diajarkan bersifat sosial dan adaptif terhadap budaya lokal, bukan eskapis (lari dari dunia).


Pengaruh dan Warisan Keagamaannya


1.Kultural-Sosial


Mengislamkan Minangkabau secara damai dengan pendekatan budaya dan adat.


Membangun relasi harmonis antara adat dan syarak, yang melahirkan falsafah:

"Adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah."


Memfasilitasi transisi dari kepercayaan lokal ke Islam melalui pendekatan sufistik.


2.Pendidikan


Mendirikan surau sebagai pusat pendidikan dan spiritual.


Menjadi pelopor sistem Surau Tarekat yang kelak melahirkan banyak tokoh ulama (seperti Tuanku Nan Tuo).


3.Politik dan Gerakan.


Gagasannya mengilhami gerakan pembaruan dan perlawanan kolonial berbasis agama, terutama di kemudian hari oleh murid-murid atau pengikut jalurnya.


Menjadi simbol spiritual bagi persatuan umat dan moralitas sosial di Minangkabau.


Relevansi Kini


Paham keagamaan Syekh Burhanuddin masih hidup di masyarakat Minang, terutama dalam bentuk praktik tarekat, surau, dan adat syarak.


Menjadi ikon dakwah Islam Nusantara yang memadukan tradisi, ilmu, dan keberadaban lokal.


Analisa Ilmiah TV Syekh Burhanuddin


1.Latar dan Landasan Filosofis


Inisiasi TV Syekh Burhanuddin merupakan respon historis dan kultural terhadap dinamika zaman digital, sekaligus bentuk ijtihad kultural dalam membumikan nilai-nilai warisan ulama Minangkabau.


Dengan mengangkat nama Syekh Burhanuddin Ulakan, media ini menegaskan continuity warisan keulamaan lokal sebagai fondasi pembangunan spiritual, sosial, dan intelektual umat.


Filosofi nama dan tagline:“Mewarisi Cahaya, Menebar Hikmah Dari Ulama Minangkabau untuk Dunia” ini

menunjukkan misi transformatif: lokal berakar, global berdampak.


2.Analisis Konseptual


Media Dakwah Digital TV Syekh Burhanuddin hadir dalam bingkai media dakwah berbasis komunitas dan kearifan lokal, dengan empat titik tekan utama:


a. Digitalisasi Pendidikan Islam


Membuka akses luas bagi masyarakat, terutama generasi muda, terhadap ilmu-ilmu keislaman klasik (kitab kuning, surau, halaqah) dalam kemasan modern (podcast, vlog, webinar).


Mendorong terjadinya blended learning antara warisan tradisi surau dan teknologi digital.


b. Kebudayaan dan Tradisi Lokal


Menjadi kanal dokumentasi dan edukasi tentang adat Minangkabau, nilai-nilai “adat basandi syarak” dan sejarah ulama lokal.


Melindungi budaya dari desakralisasi oleh budaya pop global yang seragam dan hedonistik.


c. Literasi Islam Moderat


Mengarusutamakan pemahaman Islam rahmatan lil ‘alamin yang berpijak pada akidah Asy’ariyah, fiqih Syafi’iyah dan tasawuf sunni.


Menjawab tantangan ideologi transnasional (radikalisme, liberalisme, sekularisme) dengan narasi lokal yang kokoh.


d. Dakwah Transformatif dan Ekonomi Umat


Menguatkan pesan dakwah sebagai gerakan perubahan sosial: dari keilmuan ke kemandirian umat melalui pemberdayaan zakat, ekonomi syariah, dan UMKM pesantren.


3.Penguatan Identitas Keulamaan Lokal.


a. Kontekstualisasi Profil Syekh Burhanuddin


Diseminasi ajaran Syekh Burhanuddin melalui konten terstruktur akan memperkuat identitas keislaman lokal yang inklusif, tasamuh, dan bersanad.


Syekh Burhanuddin adalah model ideal ulama-murabbi: pendidik, pemimpin spiritual, dan pembaharu sosial.


b. Warisan Pendidikan dan Surau


TV ini menjadi living museum digital dari sistem pendidikan surau bukan hanya informasi, tapi atmosfer pendidikan rohani dan intelektual Islam klasik.


4.Urgensi Strategis


Media berbasis komunitas seperti TV Syekh Burhanuddin memiliki fungsi ganda:


Sebagai agen pelestarian nilai: Menjaga otentisitas dan narasi lokal dari dominasi narasi global.


Sebagai sarana regenerasi ulama: Melalui konten edukatif dan inspiratif, membentuk kesadaran keagamaan yang berakar dan adaptif.


Sebagai medium perubahan sosial Menyuarakan isu-isu strategis umat (pendidikan, zakat, ekonomi, moralitas) secara konsisten dan kontekstual.


5.Rekomendasi Pengembangan ke Depan.


1.Pemetaan Konten Berbasis Kurikulum Lokal 


Mengembangkan program TV dengan acuan kurikulum Tarbiyah Islamiyah berbasis tradisi keulamaan Syattariyah.


2.Kolaborasi Komunitas dan Alumni 


Mengundang partisipasi aktif dari jaringan alumni STIT, surau, pesantren, dan tokoh adat untuk memperkuat basis komunitas.


3.Penguatan Branding dan Distribusi Digital 


Menjadikan TV ini hadir di semua kanal digital dengan identitas visual yang khas dan mudah dikenali generasi milenial.


4.Monetisasi dan Kemandirian Finansial 


Mengembangkan model donasi, CSR, dan digital fundraising agar media tetap mandiri secara finansial.


5.Riset dan Kajian


Menjadi pusat produksi konten berbasis riset budaya, sejarah, dan keislaman lokal untuk penguatan narasi ilmiah dan valid.


Untuk diketahui TV Syekh Burhanuddin bukan sekadar media baru, melainkan ruang dakwah baru yang menyambung sanad spiritual dan intelektual ulama Minangkabau dengan zaman digital. 


Ia adalah proyek warisan, pendidikan, dan transformasi umat berbasis tradisi dan teknologi. Hari ini Ahad, 13 April 2025M bertepatan dengan 14 Syawal 1446H telah dimulai tayangan TV Syekh Burhanuddin. DS.130525, (*).



Editor : Tim Redaksi



Infonews|Mentawai - Dalam melaksanakan tugas sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) di wilayah merangkul seluruh sektor sendi kehidupan salah satunya di bidang pendidikan sebagai bentuk motivasi meningkatkan kualitas SDM di tengah masyarakat.


Kegiatan yang di lakukan, Babinsa Koramil 04/Sikakap, Kodim 0319/Mentawai, Serma Ade Putra ini melalui komunikasi sosial dengan salah seorang Guru berlokasi di Desa Sikakap di tempat yang sederhana.


"Komsos yang kita lakukan tidak harus di tempat mewah, dimana lokasi bisa di laksanakan, intinya misi tersampaikan kepada masyarakat" ucapnya saat komsos, Senin (14/4/2025).


Dia menyebut, kegiatan komsos ini selain membahas bidang pendidikan juga bahas soal perekonomian masyarakat, bagaimana pendapatan bisa maksimal untuk memenuhi kebutuhan keluarga.


Tak hanya itu komsos secara tidak langsung terjalin silahturahmi serta memperkuat hubungan emosional dengan warga binaan.


Kedepan kegiatan semacam ini, kata Babinsa akan di tingkatkan lagi, agar masyarakat terus termotivasi termasuk peran guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kepulauan Mentawai.


"Kalau mutu pendidikan sudah mumpuni, maka generasi muda Mentawai akan mampu bersaing ketat dengan daerah luar" tukasnya, (Ers).



Editor : Tim Redaksi



Infonews|Mentawai - Dalam melaksanakan tugas sebagai aparat teritorial ditengah masyarakat tidak ada istilah libur, sepanjang di butuhkan warga, Bintara Pembina Desa (Babinsa) tetap menyambangi mitra karib.


Meski hari Minggu, Babinsa Koramil 01/Sikabaluan, Kodim 0319/Mentawai, Sertu Muslhandar tetap melakukan komunikasi sosial dengan masyarakat.


Komsos yang di lakukan Babinsa ini bersama salah satu Kepala Sekolah SMUN 1 Siberut Utara, Bapak Riko berlokasi di Desa Muara Sikabaluan, Kecamatan Siberut Utara, Minggu (13/4/2025).


Topik dalam komsos itu, Sertu Muslhandar bahas soal pendidikan terkait dengan peningkatan kualitas murid dalam menerima mata pelajaran di sekolah.


Selain itu, pihak sekolah harus mempersiapkan peserta didik untuk menjadi calon paskibraka tahun 2025, dimana waktunya sekitar tiga bulan lebih.


"Peserta didik sangat penting meningkatkan jiwa cinta tanah air, agar mereka disiplin di sekolah termasuk di luar sekolah" ucapnya


Dia menmabahkan, kegiatan komsos ini sebagai pendekatan dengan warga binaan sekaligusenjalin silahturahmi bersama Kepala sekolah termasuk para guru yang ikut dalam kegiatan tersebut.


"Prinsipnya tugas setiap hari yang kita lakukan, intinya kita peduli dengan kesulitan masyarakat dalam bentuk kondisi sosial di wilayah Koramil 01/Sikabaluan" pungkasnya, (Ers).


Editor : Tim Redaksi

 


Infonews,Padang -- KAI Divre II Sumbar menyesalkan kejadian kecelakaan lalu lintas antara B26 KA Minangkabau Ekspres relasi Pulau Air – BIM dengan sebuah Minibus (Mobilio) yang melintas di perlintasan sebidang kereta api tidak resmi tidak terjaga di KM 24+4/5 Antara Stasiun Tabing – Duku.


Sebelum kejadian, masinis telah membunyikan klakson lokomotif (Semboyan 35) berkali-kali sebagai peringatan. Namun, peringatan tersebut tidak diindahkan sehingga Minibus menemper KA Minangkabau Ekspres dan kecelakaan tidak dapat dihindari.


Agar insiden tersebut tidak terjadi lagi dikemudian hari, Kepala Humas PT KAI Divre II Sumbar, Reza Shahab kembali mengingatkan masyarakat untuk disiplin dan menaati aturan keselamatan saat melintasi perlintasan sebidang. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan secara tegas mengatur bahwa pengguna jalan wajib mendahulukan perjalanan kereta api.


Selain itu juga, Pasal 124 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian juga menegaskan bahwa setiap pengguna jalan wajib mendahulukan kereta api di titik perpotongan sebidang antara jalur KA dan jalan raya.


"KAI berharap peran aktif semua pihak  untuk dapat melakukan peningkatan keselamatan pada Perlintasan sebidang demi keselamatan bersama. Masyarakat juga diharapkan agar berhati-hati saat akan melintasi perlintasan sebidang, dan disiplin mematuhi rambu-rambu yang terdapat di perlintasan sebidang. Pastikan jalur yang akan dilalui sudah aman, tengok kanan dan kiri, serta patuhi rambu-rambu yang ada," ujar Reza.


Reza mengatakan, KAI meminta seluruh pihak sesuai dengan kewenangannya masing-masing agar lebih peduli dan memberikan perhatian untuk meningkatkan sistem keselamatan di perlintasan sebidang.


KAI juga menghimbau kepada seluruh masyarakat yang tidak berkepentingan untuk tidak berada di lintasan kereta api karena hal tersebut sangat berbahaya. Larangan ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, khususnya pada Pasal 181 Ayat (1), yang menyatakan bahwa:


"Setiap orang dilarang berada di ruang manfaat jalur kereta api; menyeret, menggerakkan, meletakkan, atau memindahkan barang di atas rel atau melintasi jalur kereta api; atau menggunakan jalur kereta api untuk kepentingan lain selain untuk angkutan kereta api."


Selain membahayakan keselamatan, tindakan tersebut juga merupakan pelanggaran hukum yang dapat dikenakan sanksi pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 199 UU 23/2007, yaitu pidana penjara paling lama 3 (tiga) bulan atau denda paling banyak Rp15.000.000 (lima belas juta rupiah).


PT KAI Divre II Sumbar mengimbau masyarakat untuk turut serta dalam menjaga keselamatan perjalanan kereta api. Kami juga meminta masyarakat untuk menegur atau mengingatkan apabila ada pihak yang bermain atau melakukan aktivitas di jalur kereta api.


Keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api hanya dapat terwujud melalui kerja sama berbagai pihak, termasuk masyarakat di sekitar jalur kereta api. PT KAI Divre II Sumbar secara aktif menjalin kolaborasi dengan pemerintah kabupaten/kota, aparat kewilayahan, serta komunitas pencinta kereta api (Railfans) dalam melakukan sosialisasi keselamatan di wilayah Divre II Sumbar.


Selain itu, KAI juga terus melakukan edukasi kepada masyarakat, termasuk para pelajar di sekolah-sekolah yang berdekatan dengan jalur rel, agar tidak melakukan aktivitas berbahaya di sekitar jalur kereta api serta tidak membongkar pagar pengaman jalur KA.


Kami sangat mengapresiasi seluruh masyarakat yang telah berkontribusi dalam menjaga keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api sebagai moda transportasi publik. Jika masyarakat mengetahui adanya kegiatan yang mencurigakan atau berpotensi membahayakan di sekitar jalur rel, harap segera melaporkannya kepada petugas di stasiun terdekat atau melalui:

Contact Center 121 (021) 121

Layanan pelanggan: cs@kai.id

Media sosial resmi: @keretaapikita / @kai121_. 

Author Name

{picture#YOUR_PROFILE_PICTURE_URL} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.