Latest Post


Infonews, Sijunjung --Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sijunjung berkolaborasi dengan Politeknik Negeri Padang melalui program Matching Fun Dana Padanan Kementerian Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Tahun 2024 menggarap Sajalankasih.Selasa (3/12/2024).


Sajalankasih merupakan singkatan dari Sistem Jelajah Alam Kabupaten Sijunjung  merupakan pembangunan infrastruktur 


Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini secara nyata telah banyak mengubah pola kehidupan masyarakat dunia, baik itu aktivitas sosial maupun aktivitas ekonomi. 


Tak terlepas dari itu, dalam pemenuhan kebutuhan akan hiburan untuk menenangkan pikiran atau sekedar menjauhkan diri dari kebisingan dunia, teknologi virtual telah hadir dan berkembang sangat cepat.


Menangkap akan kemajuan teknologi virtual saat ini, aplikasi ini digadang akan mampu memberikan pengalaman jelajah pesona alam secara real melalui teknologi virtual tour 360 bagi pengguna. Sehingga akan mendongkrak minat kunjung bagi calon wisatawan lokal, nasional maupun internasional ke Kawasan Geopark Ranah Minang Silokek.


Disampaikan Kepala Dinas Parpora, Afrineldi, SH, bahwa Sajalankasih ini diagendakan akan dilaunching pada akhir Desember Tahun 2024 ini. Apa saja yang ada dalam aplikasi ini ? tentu saja seluruh pengalaman susur goa, pengalaman arum Jeram dan banyak lagi pengalaman-pengalaman petualang yang dapat dinikmati pengguna secara vitual pada aplikasi ini.(Danus)

 



Infonews, Sijunjung -- Colour Run Season III Kembali digelar di Kabupaten Sijunjung,dengan mengusung tema Pentas Seni dan Budaya, Festival Colour Run Season III.Festival Colour Run dilaksanakan di Nagari Pematang Panjang Kecamatan Sijunjung kabupaten Sijunjung  


Melanjutkan kesuksesan pelaksanaan di Tahun 2023 yang lalu, kini pelaksanaan Colour Run Season III melibatkan seluruh unsur dan element masyarakat melalui Kolaborasi Dinas Parpora Kabupaten Sijunjung, Pemerintah Nagari, Tokoh Masyarakat, para pemuda pemudi serta Ikatan Mahasiswa Pematang Panjang, Kabupaten Sijunjung pada Selasa (3/12/2024).


Ini merupakan perwujudan program One Village One Event yang telah di gaungkan oleh Pemerintah Kabupaten Sijunjung sejak tahun 2020 yang lalu. 


Seiring berjalannya waktu, satu demi satu event-event pariwisata terus bermunculan di tingkat nagari. Tentu saja ini dilakukan sebagai upaya meningkat kesejahteraan masyarakat lokal melalui aktivitas ekonomi selama kegiatan berlangsung.


Festival Colour Run memberikan pengalaman berbeda dalam kegiatan Fun Run, tidak hanya berlari namun di Festival Colour Run Season III ini kita dapat menikmati hiburan dari penampilan kesenian budaya asli Nagari Pematang Panjang, serta peserta juga dapat merasakan dan menikmati kuliner khas lokal yang dijual disepanjang lokasi acara.


Dalam rangka tetap mempertahankan esensi budaya Minang Kabau, tidak hanya pentas seni dan budaya, festival ini juga di isi dengan tausiah agama oleh ustadz kondang yang akan di ikuti oleh generasi muda dan seluruh element masyarakat yang hadir menyaksikan rangkaian acara pada malam harinya.


Jadwal pelaksanaan Festival Colour Run Season III ini telah dirilis oleh Panitia dengan waktu pelaksanaan mulai dari pagi hari pada tanggal 12 - 13 Desember 2024 untuk pentas seni dan budaya dan tanggal 14 Desember 2024 untuk pelaksanaan Colour Run. Terbuka untuk umum dari seluruh golongan usia dan gratis diikuti oleh peserta Color Run, doorprize menarik menanti.(Danus)

 

Geopark to school di Kabupaten Sijunjung.


Infonews, Sijunjung --Strategi Geopark to School semakin nyata hadir sebagai upaya peningkatan pemahaman generasi muda tentang Kawasan Geopark Ranah Minang Silokek. Ini dibuktikan dengan dilakukannya penilaian Geopark Corner ke tingkat sekolah – sekolah di Sijunjung.


Penilaian ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah atas kepedulian Sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Sijunjung dalam upaya memasifkan serta mengedukasi peserta didik tentang kekayaan alam Kabupaten Sijunjung dalam konsep kawasan Geopark. 


Tidak hanya ilmu geologi yang dapat dipelajari oleh peserta didik, tapi kehadiran Geopark Corner di sekolah-sekolah ini juga dapat menambah wawasan peserta didik akan ilmu keberagaman biologi (hewan dan tumbuhan) serta keberagaman warisan budaya yang ada di kawasan Geopark Ranah Minang Silokek.


Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sijunjung, Afrineldi, SH selaku Wakil Ketua Badan Pengelola Geopark Ranah Minang Silokek, bahwa ada 13 sekolah yang dikunjungi untuk dilakukan penilaian sekaligus memberikan edukasi dan pembinaan agar materi yang ada di Geopark Corner sesuai dengan substansi Geopark Kabupaten Sijunjung.


Dampak geopark semakin menggeliat dikalangan peserta didik di Kabupaten Sijunjung ini. Penilaian serta edukasi dilakukan pada tanggal 2  hingga tanggal 5 Desember 2024 mendatang," ujarnya,Selasa (3/12/2024).


Kabupaten Sijunjung yang mengangkat konsep Kawasan Geopark, terus menampakan hasil yang positif. Dengan jargon memuliakan alam mensejahterakan masyarakat kabupaten Sijunjung 


Tak terlepas dari fungsi geopark itu sendiri, Geopark Corner ini hadir dan disajikan dalam bentuk miniatur kawasan Geopark Ranah Minang Silokek yang dihasilkan dari kreatifitas tangan dan imajinasi peserta didik di sekolah yang diharapkan akan mampu meningkatkan kesadaran generasi muda kita dalam menjaga serta melestarikan lingkungan dan warisan budaya yang ada di Kabupaten Sijunjung


"Geopark Silokek Terus Menggeliat, Geopark Corner kini hadir di banyak sekolah,"ujarnya (Danus)



Infonews, Sijunjung --Alek Mandeh: Festival Budaya Matrilineal akan dihelat selama tiga hari berturut-turut dari 3 - 5 Desember 2024 bertempat di Perkampungan Adat Sijunjung, Jorong Padang Ranah, Nagari Sijunjung, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung.


Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung, Puji Basuki, pada Senen (2/12/2024) menuturkan Alek Mandeh digelar atas dukungan Direktorat Perfilman Musik dan Media (PMM) dan Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah III Provinsi Sumatera Barat.


“Kegiatan Alek Mandeh: Festival Budaya Matrilineal 2024 akan dibuka dengan pertunjukan budaya Arak Iriang Bakaua Adat yang melibatkan kurang lebih 200 orang, terdiri atas Bundo Kanduang dan Naniak Mamak dari Nagari Sijunjuang,” ujarnya.


Adapun tema pelaksanaan Alek Mandeh tahun 2024 ini adalah “Menggantang Ambang: Matrilineal Minangkabau di Persimpangan Waktu.


Membidik upaya bersama untuk berhitung terhadap kemungkinan untuk mempertahankan dan sebaliknya mengembangkan nilai-nilai budaya matrilineal Minangkabau di Sumbar agar menjadi budaya yang tidak saja perlu  namun juga pada saat yang sama menjadi nilai-nilai yang menjamin keberlangsungan hidup.


Selain pertunjukan budaya juga akan ada kegiatan pertunjukan seni, pameran rupa dan petunjukan interaktif, pentas musik Pop Minang, pemutaran film bertajuk layar matrilineal dan klinik kritik pertunjukan dan budaya.


“Festival Budaya Matrilineal 2024 sebagai salah satu kegiatan unggulan Dinas, tahun ini akan berfokus pada upaya mendorong terjadinya transformasi pengetahuan dan keterampilan, agar di masa depan kegiatan serupa ini memiliki semakin banyak sumber daya manusia dari anak Nagari Sijunjung sendiri,”jelasnya.


Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir dalam sambutan tertulis menyampaikan bahwa pelaksanaan Alek Mandeh: Festival Budaya Matrilineal 2024 merupakan bukti dari komitmen Pemkab Sijunjung atas pelestarian kebudayaan Sijunjung.


Hal ini juga merupakan bagian dari upaya menumbuh kembangkan ekonomi kreatif dan pariwisata budaya di Sijunjung.(Arf/Danus)

 

INFO|MENTAWAI - Satu unit rumah terbuat dari kayu yang berlokasi disimpang dinas kesehatan km.4 milik Bapak Antoni (69) warga Dusun Turonia, Desa Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara hangus di lalap sijago merah.


Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, Rabu (4/12/2024) dini hari saat itu anak korban bernama Anderson (35) lagi tertidur.


Informasi yang di rangkum awak media dari anak korban, Anderson menyebut, Peristiwa kebakaran ini berawal terdengar ada bunyi seperti angin puting beliung, semakin lama semakin dekat.


"Saat terbangun dan menghampiri kamar bapak dalam kondisi terkunci melihat ada percikan api yang sedang menyala, mencoba untuk menyiram, namun api menyembur, saat itu saya langsung keluar rumah" kata dia.


Kemudian saat berada di luar meminta pertolongan kepada masyarakat sekitar untuk memadamkan api secara manual, namun sumber air jauh tak ada upaya lain selain pasrah 


"Sumber api berasal dari kamar bapak ada kabel di duga harus pendek" kata Anderson kepada media, Rabu (4/12/2024) dini hari


Dia menyebut, di rumah kami hanya berdua dengan bapak, karena ada familiy kemalangan bapak pergi menjenguk dan hanya saya tinggal dirumah sendiri.


"Saat kejadian kebakaran, saya baru sekitar satu jam tertidur dan terdengar bunyi seperti angin puting beliung, ternyata ada api di kamar bapak" terangnya.


Dia mengatakan, rumah tidak bisa tertolong lagi sudah hangus terbakar, namun sekitar satu jam kejadian armada kebakaran datang hanya bisa untuk melakukan pemadaman total hingga pendinginan


Dari peristiwa kebakaran tersebut fasilitas yang ada di dalam rumah habis terbakar mulai dari perkakas tukang, senso, peralatan dapur dan pakaian, satupun tak ada yang bisa di selamatkan, pungkasnya, (Ers).



Editor : Tim Redaksi

INFO| MENTAWAI Untuk mengetahui situasi perkembangan terkini sangat penting di ketahui seorang aparat teritorial terutama kondisi terkini pasca pilkada serta cuaca.

Dikesempatan tersebut, Babinsa Koramil 02/Muara Siberut, Kodim 0319/Mentawai, Serda Hermanto manfaatkan waktu untuk menyambangi mitra karib di Dusun Peigu, Desa Muara Siberut, Kecamatan Siberut Selatan, Kepulauan Mentawai.

“Hari ini kita menjalin silahturahmi dengan melakukan komunikasi sosial dengan warga binaan terkait kondisi terkini dan cuaca” sebut Babinsa Selasa (3/12/2024).

Dengan kondisi situasi cuaca yang tidak bersahabat, Babinsa menghimbau masyarakat dan warga binaan untuk tidak melakukan aktivitas melaut, agar tidak terjadi hal di inginkan.

“Kondisi cuaca kurang bersahabat gunakan waktu beraktivitas di daratan saja untuk menambah penghasilan keluarga, jangan paksakan untuk pergi melaut” imbuhnya.

Komsos yang di lakukan Babinsa sekaligus memotivasi warga binaan agar tidak melaksanakan aktivitas dalam kondisi cuaca kurang bersahabat saat sekarang ini, selain membangun hubungan emosional dengan masyarakat, (Ers).

Editor : Tim Redaksi

INFO|Payakumbuh - Pasca menjalani pemeriksaan terhadap sejumlah masyarakat atau warga Kota Payakumbuh yang menjadi saksi dalam kasus dugaan Money Politik atau Politik Uang dalam Pilkada Kota Payakumbuh yang dilaporkan oleh masyarakat didampingi Tim Hukum Pasangan Calon (Paslon) Walikota-Wakil Walikota Nomor urut 1, Supardi-Tri Venindra ke Bawaslu Kota Payakumbuh.


Laporan itu telah diregistrasi Bawaslu dan diserahkan ke Sentra Penegakkan Hukum Terpadu (Gakkumdu) untuk dilakukan pemanggilan terhadap Paslon Nomor urut 3, Zulmaeta-Elzadaswarman (ZuZeMa) yang merupakan terlapor dalam dugaan Money Politik yang terjadi disejumlah Kelurahan itu.


Di Sekretariat Sentra Gakkumdu pada Senin (2/12) siang, selain Calon Wakil Walikota Payakumbuh, Elzadawarman yang merupakan terlapor dalam dugaan Money Politik didampingi Penasehat Hukumnya, juga terlihat sejumlah Ketua Partai Politik pengusung Paslon ZuZeMa.


Elzadawarman yang merupakan pensiunan ASN di Pemko Payakumbuh menjalani pemeriksaan diruangan yang sebelumnya juga digunakan untuk memeriksa saksi dalam Dugaan Money Politik. Ia mulai menjalani pemeriksaan sekitar pukul 14.40 Wib.


” Iya, hari ini memang Paslon Walikota-Wakil Walikota Payakumbuh Nomor urut 3 menjalani Pemeriksaan sebagai terlapor dalam kasus dugaan Money Politik,” ucap Ketua BAWASLU Kota Payakumbuh, Aan Muharman, Senin (2/12/2024) siang.


Menjalani pemeriksaan sekitar 2 jam

oleh Tim Penegakkan Hukum Terpadu (Gakkumdu) di Kantor Bawaslu Kota Payakumbuh di Jalan Jeruk Kelurahan Koto Kociak Kubu Tapak Rajo Kecamatan Payakumbuh Utara, Calon Wakil Walikota Payakumbuh, Elzadawarman akhirnya keluar dari ruangan didampingi sejumlah Penasehat Hukumnya, Senin (2/12/2024)  sekitar pukul 16.40 Wib 


Kepada wartawan, Elzadawarman melalui Penasehat Hukumnya, M. Nurhuda, Nur Islami dan Ilhamdi Taufik mengatakan bahwa pihaknya tidak melakukan Money Politik dalam PILKADA Kota Payakumbuh. PASLON nomor urut 3 tersebut juga ucapkan terimakasih kepada masyarakat, PASLON lain yang telah memberikan ucapan selamat kepada Paslon yang diusung Partai Demokrat dan Partai PPP itu. 


" Iya, tadi kita telah penuhi undangan dari Bawaslu, dan dihadiri oleh Calon Wakil Walikota, dan sudah diminta klarifikasi. Alhamdulillah pemeriksaan berjalan lancar

Terimakasih kepada masyarakat yang memberikan hak pilihnya dan terima kasih kepada PASLON lainnya yang memberikan ucapan selamat " ucap Ilhamdi Taufik didampingi M. Nur Huda dan Nur Islami, Senin sore 2 Desember 2024.


Lebih jauh ia mengatakan, terkait pelaporan dugaan Money Politik yang dilaporkan ke Baqaslu, Ilhamdi menyebutkan bahwa hal tersebut tidak ada.


" Saya yakini itu (Money Politik) tidak ada. Silahkan dibuktikan di Pengadilan, kita tidak halangi proses hukum, kita siap hadapi proses selanjutnya" tegasnya. 


Sementara Ridwan Sabirin, Ketua DPC Partai Demokrat yang juga hadir dan didampingi Ketua DPC Partai PPP, Fitrayanto mengatakan bahwa terkait ketidakhadiran Calon Walikota (dr. Zulmaeta) yang juga diundang untuk pemeriksaan sebagai terlapor, menyebutkan bahwa Calon Walikota nomor urut 3 itu tidak hadir karena sebelumnya telah mengagendakan di Pekanbaru untuk melakukan operasi.


" Untuk Bapak Calon Walikota (dr. Zulmaeta) tidak hadir hari ini karena sebelumnya telah mengagendakan di Pekanbaru untuk melakukan operasi. Insyaallah beliau besok akan hadir," ucap mantan anggota DPRD Kota Payakumbuh itu. (Ady).


Editor : Tim Redaksi

Author Name

{picture#YOUR_PROFILE_PICTURE_URL} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.