Asrinya Wisata Alam Batu Busuk Bikin Takjub Peserta Bimtek Branding Pariwisata
![]() |
Peserta Bimtek Branding Pariwisata Nikmat Asrinya Kawasan Wisata Alam Batu Busuk Kecamatan Kuranji Kota Padang. |
Infonews, Padang - Sebanyak 50 orang peserta branding digitalisasi produk pariwisata Kota Padang asyik dan larut dalam giat studi tiru yang dilaksanakan di lokasi pariwisata alam Lubuk Mande Rubiah yang di kelola Pokdarwis Batu Busuk.
Dalam kegiatan studi tiru ini 50 orang peserta di ajak menikmati paket pariwisata yang ada di kawasan ini.
Peserta pertama disuguhi menikmati dan menelusuri wisata sejarah peninggalan zaman Belanda yakni Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kuranji yang di bangun pada akhir abad ke 19.
Di tempat ini peserta menelusuri bangunan PLTA yang sampai masih aktif memasok listrik ke Semen Padang.
Berbagai teknologi Belanda terlihat jelas aktif berproduksi. Bangunan yang masih terawat dengan berbagai cerita sejarah dinikmati oleh peserta dengan panduan tour gaed dari Pokdarwis.
Setelah menelusuri bangunan sejarah peninggalan Belanda tersebut, peserta kembali di ajak panitia mengunjungi agrowisata madu lebah galo galo yang di kelola oleh masyarakat yang bekerjasama dengan Pokdarwis yang terletak 200 meter arah Timur, PLTA Kuranji .
Di kawasan ini peserta diperkenalkan dengan tatacara beternak lebah galo galo yang menghasilkan madu. Di kawasan ini madu lebah galo galo di kembang biakkan melalui cara alami di bawah pohon duren dan tanaman buah lainya.
Menurut pak Yanuar pengelola madu lebah galo galo ini, produk olahan produksi lebahnya merupakan produk oleh - oleh di kawasan Pariwisata Batu Busuk. "Wisatawan dapat membeli madu lebah di warung- warung terdekat kawasan dengan harga terjangkau," terang Yanuar.
Selanjutnya para peserta di ajak menikmati objek wisata alam Pemandian Lubuk Mande Rubiah. Ditempat pemandian ini menariknya terdapat kombinasi dengan adanya ikan larangan alam dan udara yang sejuk, serta air jernih dari perbukitan barisan Batu Busuk.
Terlihat sekali dikawasan ini para peserta sangat larut menikmati suasana alam yang begitu asri sembari bercengkrama dengan ikan gariang khas sungai Batu Busuk.
Selain itu, di kawasan ini para peserta juga asyik berswafhoto dengan panorama alam lembah perbukitan yang hijau dengan hamparan sawah serta perkebunan duren khas Batu Busuk.
"Kami sangat kagum dan enjoy sekali menikmati suasana alam yang asri di kawasan objek wisata ini," terang Bilu seorang peserta pelatihan.
Hal senada juga di utarakan Beb , diajaknya kami dalam kegiatan hari ketiga ini merupakan bentuk penerapan branding produk wisata yang di kemas sesuai potensi daerah. "Sangat pas dan cocok pelaksanaan hari ketiga pelatihan ini di kemas oleh panitia Dinas Pariwisata Kota Padang," ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Krisnaldi mengungkapkan kegiatan pelatihan ini merupakan realisasi pokok -pokok pikiran salah seorang anggota DPRD Padang periode 2019- 2024 dari Fraksi PKS.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan program utama Pemko Padang di bidang pariwisata yaitu peningkatan mutu SDM pengelola pariwisata Kota Padang dalam membranding objek wisata yang di kelola oleh Pokdarwis," ungkapnya.(bim/*)