Latest Post




Infonews|Mentawai - Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123, Kodim 0319/Mentawai melaksanakan sosialisasi bela negara di SMA Swasta Penabur Berkat di Desa Sipora Jaya, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai, Jumat (28/2/2025).


Pasiter Kodim 0319/Mentawai, Lettu Czi Jufrimadli mengatakan, sosialisasi bela negara ini bertujuan untuk memberikan gambaran umum tentang bagaimana sikap perilaku seorang warga negara termasuk di dalamnya para peljar dalam kesediaan untuk memberikan sesuatu tanpa pamrih untuk bangsa dan negara.


"Sosialisasi ini memberikan wawasan kebangsaan kepada para pelajar sekaligus pemahaman bahwa bela negara wajib dilakukan oleh seluruh warga negara Indonesia," sebut Jufrimaldi


selain itu, guna menarik animo pelajar terhadap rekrutmen TNI AD, anggota satgas memberikan informasi yang tepat agar para siswa dapat memahami dengan betul tahap demi tahap dalam proses seleksi TNI AD.


Sehingga para siswa yang berminat untuk menjadi seorang prajurit TNI AD dapat mempersiapkan diri baik administrasi maupun kesiapan fisik.


"Melalui kegiatan ini kita memberikan informasi yang akurat kepada para siswa agar dapat menarik minat para siswa untuk mengabdi kepada bangsa dan negara melalui institusi TNI," ucapnya, (Ers).



Editor : Tim Redaksi



 


Infonews,Padang -- Dalam rangka memastikan keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api selama periode Angkutan Lebaran 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat (KAI Divre II Sumbar) bersama Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas II Padang Kementerian Perhubungan menggelar Ramp Check atau inspeksi perkeretaapian di wilayah Divre II Sumbar. Kegiatan ini berlangsung sejak Senin (24/2/2025) hingga Kamis (27/2/2025).


Ramp Check ini dilakukan sebagai bentuk komitmen KAI dalam menghadirkan layanan transportasi yang aman dan nyaman, terutama menjelang momen Lebaran yang selalu mengalami lonjakan penumpang. Inspeksi meliputi pengecekan Standar Pelayanan Minimum (SPM) di stasiun serta aspek keselamatan di jalur kereta api.


”Ramp Check ini bertujuan untuk memastikan bahwa layanan kereta api di wilayah Divre II Sumbar telah memenuhi standar yang ditetapkan oleh pemerintah. Dengan begitu, KAI dapat memberikan pengalaman perjalanan yang selamat dan nyaman bagi seluruh penumpang selama periode Angkutan Lebaran,” kata Kahumas KAI Divre II Sumatera Barat, M. As’ad Habibuddin. 


Ia menambahkan bahwa inspeksi terhadap pemenuhan SPM dilakukan di sembilan stasiun utama, yakni Stasiun Padang, Stasiun Pariaman, Stasiun Bandara Internasional Minangkabau, Stasiun Air Tawar, Stasiun Naras, Stasiun Lubuk Alung, Stasiun Pauh Kambar, Stasiun Kurai Taji, dan Stasiun Duku.


Sementara itu, aspek keselamatan difokuskan pada titik-titik rawan seperti daerah yang berpotensi banjir, longsor, serta gangguan prasarana lainnya di lintas Lubuk Alung – Kayu Tanam dan lintas Bukit Putus – Indarung. Inspeksi juga dilakukan terhadap perlintasan sebidang yang rawan kecelakaan di lintas Padang – Naras.


"Objek pemeriksaan di stasiun meliputi informasi dan fasilitas keselamatan seperti alat pemadam api ringan (APAR), petunjuk jalur evakuasi, titik kumpul, dan nomor telepon darurat. Selain itu, fasilitas kesehatan seperti pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), kursi roda, dan tandu, serta lampu penerangan," imbuh As’ad.


Tak hanya itu, pemeriksaan juga dilakukan terhadap kamera pengintai (CCTV), petugas keamanan, ruang tunggu, toilet, musala, serta informasi pelayanan seperti denah stasiun, jadwal KA, dan peta jaringan KA.


"Hasil Ramp Check yang dilakukan oleh Tim Kementerian Perhubungan menunjukkan bahwa secara umum, layanan KAI Divre II Sumbar telah memenuhi ketentuan yang tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan nomor PM 63 Tahun 2019. Capaian ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat," tutup As’ad.(*)


 


Infonews, Padang -- Menjelang bulan suci Ramadan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat menegaskan larangan beraktivitas di jalur kereta api, termasuk untuk kegiatan menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit. Selain berbahaya bagi keselamatan, aktivitas tersebut juga dapat mengganggu operasional perjalanan kereta api.


“Selama Ramadan, sering kali masyarakat berkumpul atau bermain di area jalur kereta api, baik saat sahur maupun menjelang berbuka. Kami menegaskan bahwa jalur kereta api bukanlah tempat untuk beraktivitas selain untuk kepentingan operasional perkeretaapian,” ujar Kahumas KAI Divisi Regional II Sumatera Barat, M. As’ad Habibuddin.


As’ad menekankan, larangan beraktivitas di jalur kereta api telah ditegaskan dalam UU No 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian pasal 181 ayat (1) yang menyatakan bahwa setiap orang dilarang berada di ruang manfaat jalur kereta api, menyeret, menggerakkan, meletakkan, atau memindahkan barang di atas rel atau melintasi jalur kereta api, ataupun menggunakan jalur kereta api untuk kepentingan lain, selain untuk angkutan kereta api.


“Pelanggaran terhadap aturan ini dapat dikenai sanksi berupa pidana penjara paling lama tiga bulan atau denda paling banyak Rp15.000.000, sebagaimana diatur dalam pasal 199 UU 23 tahun 2007," ungkap As’ad.


Dampak dari ketidakpatuhan masyarakat terhadap aturan tersebut sangat serius. Data KAI Divre II Sumatera Barat mencatat bahwa pada 2024 terdapat 5 kejadian orang tertemper kereta api dengan rincian 2 orang meninggal dunia, 1 orang mengalami luka berat, dan 2 orang mengalami luka ringan. Sementara pada tahun 2023, tercatat 14 kejadian, dengan 11 orang meninggal dunia, 1 luka berat, dan 2 luka ringan.


Sebagai langkah pencegahan, KAI secara rutin melakukan sosialisasi kepada masyarakat termasuk di sekolah-sekolah. Serta berkoordinasi dengan pihak berwenang setempat untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya beraktivitas di jalur kereta api. Selain itu, patroli keamanan dan penjagaan di titik-titik rawan juga terus dilakukan secara konsisten.


“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keselamatan dan kelancaran perjalanan kereta api. Jika melihat ada yang bermain atau beraktivitas di jalur kereta api, mohon diberikan teguran atau pengertian demi keselamatan bersama,” tutup As’ad.(*)


 

Ketua DPRD Padang H.Muharlion
 Dukung Wacana Pemko, Bagi yang Ingin Menikah Harus Punya Surat Bebas HIV/AIDS

Infonews,Padang - Sebelumya, Pemko Padang melalui Wakil Walikota Padang Maigus Nasir mewacanakan setiap pasangan yang ingin menikah di Kota Padang harus melampirkan surat keterangan bebas HIV/AIDS yang di keluarkan rumah sakit.  


Menyikapi wacana itu, Ketua DPRD Padang Muharlion merespon positif wacana Pemko Padang. Jika itu akan menjadi program Pemko Padang dalam memperkecil peluang peluang seseorang terpapar virus HIV/AIDS, DPRD Padang sangat mendukung sekali," katanya, Kamis(27/2).


Lebih baik mencegah dari pada mengobati. Saat ini kita tidak tahu, apakah pasangan yang ingin menikah terbebas dari HIV/AIDS. Dengan pemeriksan dan menjaga kerahasiaan, kita berharap, Pemko Padang dapat memperkecil resiko warga Kota terpapar virus HIV/AID.


Disamping itu Muharlion juga berharap, Pemko Padang dapat melakukan pemeriksan menyeluruh terhadap ASN di jajaran Pemko Padang. "Jadi, tidak hanya pemeriksaan narkoba saja, juga di lakukan pemeriksan HIV/AIDS bagi para ASN,"pungkasnya.


"Pada saat ini bayi ada yang telah terpapar HIV/AIDS. Oleh karena itu, kita mewacanakan akan meminta pasangan yang ingin melangsungkan pernikahan harus melampirkan surat keterangan bebas HIV/AIDS. 


Hal itu disampaikan Wakil Walikota Padang Maigus Nasir ketika menghadiri acara Musrenbang Kecamatan di Kecamatan Nanggalo, pada Rabu (26/2)


Untuk itu teknis nya kita bicarakan lebih lanjut. Tapi ini masih menjadi sebuah wacana. Kita akan menguatkan edukasi bahaya HIV/AIDS dalam program smart surau yang bertujuan untuk membangun karakter bagi anak - anak.


"Selain smart surau, kita akan melaksanakan program sinergi nagari, yang bertujuan meningkatkan potensi adat basandi syara, syara basandi kitabullah, yang di sinergikan dengan Dubalang - dubalang yang diterjunkan sebagai upaya pendekatan - pendekatan," ungkapnya.(bim)

 

Peserta Bimtek Branding Digitalisasi Pelaku Ekonomi Kreatif Kota Padang.

Infonews,Padang - Kota  Padang terus berupaya mengembangkan sektor ekonomi kreatif sebagai salah satu solusi untuk mengatasi masalah lapangan pekerjaan.


Salah satu langkah nyata adalah dengan digelarnya Bimbingan Teknis (Bimtek) Branding Digitalisasi Pelaku Ekonomi Kreatif Kota Padang yang berlangsung mulai hari ini, Senin (24/02/2025) hingga tiga hari kedepan.


Kegiatan yang dipusatkan di Gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center ini diikuti oleh 50 peserta yang terdiri dari pelaku ekonomi kreatif dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) se-Kota Padang.


Bimtek ini merupakan realisasi dari aspirasi masyarakat yang diperjuangkan oleh Anggota DPRD Kota Padang periode 2019-2024, Djunaidy Hendry, melalui dana pokok pikiran (pokir).


Djunaidy Hendry dalam sambutannya menyampaikan bahwa Bimtek ini adalah jawaban atas aspirasi masyarakat yang menginginkan adanya pelatihan untuk membuka peluang lapangan kerja. 


Ia menyoroti tingginya angka pengangguran di Kota Padang, terutama di kalangan anak muda.


"Aspirasi ini sampai kepada kami saat masih menjabat. Anak-anak muda banyak yang belum mendapat kesempatan kerja. Bimtek ini diharapkan menjadi salah satu solusi untuk mengatasi masalah tersebut," ujar Djunaidy.


Lebih lanjut, Djunaidy menekankan bahwa ekonomi kreatif menjadi solusi strategis di era saat ini. 


Digitalisasi, menurutnya, adalah kunci penting dalam model ekonomi modern, di mana aktivitas jual beli semakin dominan dilakukan secara daring.


"Ekonomi kreatif menjadi solusi saat ini. Digitalisasi saat ini menjadi sangat penting karena model ekonomi saat ini berbasis digital. Orang sibuk berjualan dengan media online," tambahnya.


Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Syani, dalam kesempatan yang sama menjelaskan bahwa pengembangan ekonomi kreatif merupakan program nasional yang bertujuan memberdayakan masyarakat dan menjadikannya sebagai sumber penghidupan.


Di Kota Padang, ekonomi kreatif juga menjadi salah satu program unggulan Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang baru terpilih.


"Ekonomi kreatif merupakan program nasional bagaimana pemberdayaan masyarakat, menjadikannya sumber penghidupan. Ekonomi kreatif di Kota Padang juga menjadi program unggulan dari wali kota dan wakil wali kota Padang," kata Yudi.


Untuk memaksimalkan Bimtek ini, Dinas Pariwisata Kota Padang menghadirkan narasumber yang kompeten di bidang branding. 


Yudi juga menambahkan bahwa sektor ekonomi kreatif memiliki 17 sub sektor yang sangat beragam dan menjanjikan peluang besar bagi masyarakat Kota Padang.


"Ekonomi kreatif ini ada 17 sub sektornya, ini peluang besar," pungkas Yudi.


Dengan adanya Bimtek Branding Digitalisasi ini, diharapkan para pelaku ekonomi kreatif dan Pokdarwis di Kota Padang dapat meningkatkan kemampuan branding dan pemasaran digital produk serta jasa mereka, sehingga mampu bersaing di era ekonomi digital dan menciptakan lapangan kerja baru di Kota Padang. (*)

 

Infonews|Mentawai - Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di wilayah Dusun Mapadegat, Desa Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai terus berlangsung secara bertahap di kerjakan satgas TMMD.


Saat ini satgas TMMD ke-123, Kodim 0319/Mentawai mengerjakan rehab rumah Ibu Wati Erliansa yang di lakukan pemasangan kayu tonggak rumah serta pembenahan lainnya.


"Pengerjaan rehab rumah warga ini masih kondisi 10 persen dan di fokuskan untuk penyelesaian secara bertahap" sebut Babinsa Serka Robin Sianturi selaku Koordinator Lapangan, Jumat (28/2/2025).


Dia menyampaikan, untuk rehab rumah diwilayah dusun Mapadegat ini ada beberapa rehab rumah yang sudah hampir selesai pengerjaannya.


"Prinsipnya pengerjaan rehab rumah warga sebanyak 10 unit ini akan di selesaikan segera mungkin" sebutnya.


Penyelesaian utama yang di lakukan itu pemasangan atap, ketika saat hujan masih bisa menyelesaikan bagian dalam rumah, jadi tidak terhalang pekerjaan, ucapnya lagi.


"Ada 6 unit rehab rumah di Dusun Mapadegat yang akan di selesaikan satgas TMMD dan berlanjut penyelesaian rehab rumah di Dusun Jati, Desa Tuapeijat" tutupnya mengakhiri, (Ers).



Editor : Tim Redaksi


 

Infonews|Mentawai - Di sela-sela kesibukan mensukseskan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 123,Kodim 0319/Mentawai Tual, sejumlah anggota Satgas TMMD mmeluangkan waktunya untuk memberikan donor darah bagi sesama.


Pada kesempatan tersebut dua personil Satgas TMMD Pratu Fachrurozi dan Prada erig menyumbangkan darahnya kepada salah satu anak yang mengidap penyakit anemia yang merupakan warga Dusun Rogdok, Desa Madobak, Kecamatan Siberut Selatan, Kepulauan Mentawai.


Saat ini pasien yang mengidap penyakit anemia itu berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mentawai, dimana darah yang dibutuhkan tersebut golongan darah (B).


Mendapat informasi adanya warga yang membutuhkan golongan darah, tim langsung menyampaikan kepada satgas TMMD yang memiliki golongan darah B untuk segera mendorkan darahnya kepada anak yang mengidap penyakit anemia


"Donor darah yang kita berikan kepada anak yang mengidap penyakit anemia ini sebagai bentuk rasa kemanusiaan serta saling membantu antar sesama" sebut salah satu Personel satgas TMMD ke-123, Kodim 0319/Mentawai, Pratu Fachrurozi,Kamis (27/2/2025).


Selain itu dikatakan, donor darah tersebut sebagai bentuk rasa kemanusiaan untuk membantu sesama yang membutuhkan setetes darah.


“Kami berharap dengan setetes darah yang diberikan bisa bermanfaat bagi pasien yang membutuhkan terutama anak yang mengidap penyakit anemia" sebutnya.


Dia menambahkan, setetes darah yang di donorkan ini dapat membantu kesembuhan anak yang mengidap penyakit anemia tersebut dan mendoakan segera sembuh, (Ers).



Editor : Tim Redaksi


Author Name

{picture#YOUR_PROFILE_PICTURE_URL} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.